Berikut ini adalah contoh dari study kasus tentang keunggulan kompetitif, contoh ini saya dapat dari matakuliah saya di Universitas Gunadarma yaitu matakuliah Sistem Informasi Manajemen (softskill).
langsung saja kita lihat contohnya sebagai berikut :
Rizki Mobilku
Rizki mobilku adalah seorang konsultan manajemen untuk Rizki
Hidayat. Pemegang saham mayoritas dari kelompok 5 dealer mobil merangkap
bengkel servis. Ia telah meminta anda untuk menghabiskan beberapa hari di Rizki
Mobilku, sebuah dealer yang tidak memberikan kinerja sesuai dengan potensinya.
Anda tidak diperkenankan “mencari masalah”, sebagai gantinya, tugas anda adalah
menemukan cara-cara untuk membantu manajemen di dealer tersebut mengambil
keuntungan dari setiap peluang.
Satu hari ketika anda sedang berbicara dengan pramono,
manajer penjualan untuk Rizki Mobilku. Anda menyadari bahwa dealer hanya
mempergunakan sistem pemrosesan transaksi, ia tidak menyadari potensi dari
informasi yang telah dikumpulkan untuk pengambilan keputusan manajerial. Sebagai
contoh, Rizki Mobilku mengetahui tanggal pembelian dan pemilik dari setiap
mobil yang dijualnya, tetapi ia tidak pernah menghubungi pemilik mobil tersebut
sehubungan dengan pemeliharaan rutin. Rizki Mobilku tahu bahwa orang yang
membeli sebuah mobil baru biasanya akan menukar mobil tersebut dengan mobil
lain 10 tahun kemudian, tetapi dealer tidak menghubungi pelanggan-pelanggan
sebelumnya ini.
Soal :
1.
Berdasarkan, kasus Rizki Mobilku, jelaskan
perbedaan antara data dan informasi. Data apa yang sebaiknya di proses menjadi
informasi di Rizki Mobilku ?
2.
Apakah saran anda terhadap kasus Rizki Mobilku
untuk mencapai keunggulan kompetitif ?
Jawaban :
1.
Perbedaan antara data dan informasi adalah data
merupakan sesuatu yang masih mentah dan belum mempunyai arti bagi penerimanya
sehingga memerlukan pengolahan lebih lanjut. Sedangkan informasi adalah suatu
data yang sudah diolah sehingga bermanfaat bagi penerimanya dan dapat dipahami
oleh si penerima tersebut.
Dalam kasus Rizki Mobilku data yang
seharusnya diubah menjadi informasi adalah tanggal pembelian, seharusnya Rizki
Mobilku memberi tahu bahwa pada tanggal tersebut si pemilik mobil dapat
melakukan pemeliharaan rutin ataupun menukarkan mobil yang lama dengan yang
baru di 10 taun setelah pembelian.
2.
Saran kami terhadap kasus rizki mobilku adalah
seharusnya rizki mobilku bekerja dengan jujur, agar para pelanggan merasa puas
membeli di dealer tersebut, apa yang menjadi hak pelanggan seharusnya dipenuhi
dan tidak ditutup-tutupi untuk mendapatkan keuntungan sendiri.
Kata-kata dari kami terakhir adalah “Bekerjal
dengan kejujuran akan membuahkan hasil yang lebih positif”.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar