Powered By Blogger

Rabu, 08 April 2015

Penerapan Sila dalam Kehidupan Sehari-hari



Sudah lebih dari 65 tahun pancasila sebagai dasar negara dan pedoman bagi masyarakat Indonesia, didalam pancasila pun terdapat poin-poin penting yang harus diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. Dalam tulisan kali ini akan dijabarkan lebih lanjut arti dari poin-poin tersebut.

Sila I
“ketuhanan yang maha Esa”
Sila pertama dan yang paling utama ini mengandung arti bahwa bangsa Indonesia merupakan bangsa yang beragama, Tuhan menjadi dasar dalam kehidupan sehari-hari baik dalam beribadah, bersosialisasi, berdemokrasi dan yang lainnya. Dalam sila ini bangsa Indonesia mengakui adanya Tuhan dan merupakan sumber dari segala sumber. Setiap agama harus menghormati agama lain dan saling menjaga kekeluargaan didalam kehidupan, saling menghormati dan bekerja sama dengan pemeluk agama lain dalam hal beribadah..

Sila II
“kemanusiaan yang adil dan beradab”
Didalam sila ini mengandung pengertian bahwa manusia adalah makhluk yang beradab dan adil yang harus dilindungi. Seluruh rakyat dianggap sejajar dimata Tuhan baik miskin ataupun kaya, pejabat ataupun rakyat biasa. Masyarakat ataupun pejabat negara harus menghormati satu sama lain dan berlaku adil. Saling bertoleransi satu dengan yang lainnya.

Sila III
“Persatuan Indonesia”
Dalam sila ini masyarakat dari sabang sampai merauke dituntut untuk saling bersatu menjaga keutuhan NKRI. Bersatu dengan tidak membedakan ras, budaya, suku dan agamanya. Kita adalah satu yakni bangsa Indonesia yang dikenal dengan semboyan ‘Bhineka Tunggal Ika’. Walaupun kita berbeda akan tetapi kita tetap bersatu dan sati tujuan.

Sila IV
“Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan”
Dalam kehidupan bermasyarakat pasti banyak terjadi perbedaan yang mencolok. Hal ini dikarenakan tidak ada manusia di dunia ini yang sama. Pada sila keempat ini menjelaskan tentang budaya berdemokrasi, bahwa perbedaan itu hal yang wajar dan tidak perlu di perdebatkan. Kita harus lebih mengutamakan negara dan masyarakat daripada kepentingan pribadi, menghormati setiap pendapat orang lain dan menyelesaikan segala sesuatu dengan musyawarah.

Sila V
“keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia”
Seluruh masyarakat berhak untuk memperoleh keadilan dan kehidupan yang layak. Di Indonesia memiliki keadilan dan derajat yang sama dimata pemerintah maupun didepan hukum.  Kita harus menjunjung tinggi keadilan, bersikap adil terhadap sesama, menolong sesama tanpa pandang bulu, menghargai dan menghormati satu sama lain dan melakukan pekerjaan yang bermanfaat bagi orang banyak.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar